Judul tulisan ini cukup provokatif bagi yang membacanya khususnya bagi masyarakat Balongan. Organisasi masyarakat Balongan yang cukup besar dan awal pembentukkannya memang diprakarsai oleh warga balongan ini, masa sih mau dibubarkan. Tentunya hal ini akan menjadi tanda tanya besar bagi masyarakat balongan. Ada apa dengan forum masyarakat balongan ( FMB )?
FMB tidak menutup kemungkinan dibubarkan, kalau memang perlu untuk dibubarkan.Sekarang tinggal kita nilai dari 2 segi berikut untuk menentukan apakah FMB perlu dibubarkan atau tidak. Kalau dinilai FMB ini tidak perlu dipertahankan, ya bubarkan saja.
Pertama, eksistensi FMB di Balongan. Kedua, kemanfaatan FMB bagi masyarakat Balongan. Cukup 2 segi itu saja yang perlu dinilai apakah FMB ini perlu dibubarkan atau tidak.
Menurut saya, eksistensi FMB di balongan banyak memberikan perubahan wajah sosial masyarakat tentunya perubahan positif. Dan tentunya eksistensi FMB memberikan nilai kemanfaatan bagi masyarakat balongan, seperti di bidang kesehatan dan lingkungan.
Kita akui gerakan FMB ini dalam mengawal CSR dari perusahaan yang ada di wilayah balongan cukup memberikan hasil, seperti: pembangunan break water untuk mencegah abrasi yang lebih parah di pantai balongan dan cairnya bantuan susu tiap bulan dari pertamina kepada masyarakat balongan. Itu beberapa aksi riil yang telah FMB lakukan untuk memberikan nilai kemanfaatan bagi masyarakat balongan.
Jadi menurut saya, FMB tidak perlu dibubarkan tetapi masih perlu terus dikembangkan lagi sehingga mampu menjadi sebuah organisasi yang lebih besar dan mampu mempengaruhi kebijakan stake holder lokal untuk kepentingan masyarakat balongan. Bagaimana menurut anda?
Tidak ada komentar:
Posting Komentar