Pantai
yang terletak di wilayah RW 02 Balongan kecamatan Balongan Indramayu ini,
memang mengalami perubahan dari wajah aslinya dulu. Dulu sebelum dikelola
menjadi sebuah tempat wisata, pantai balongan hanya sebuah pantai biasa yang
dihiasi oleh pohon bakau, tambak, tempat produksi garam, dan lading. Seiring
berjalannya waktu bibir pantai Balongan habis terkikis oleh kerasnya deburan
ombak ditambah lagi bibir pantai balongan yang makin lama makin gundul. Perlahan-lahan
tambak, tempat produksi garam, dan ladang pun hilang tergusur oleh adanya
abrasi tersebut.
Masyarakat balongan yang melihat peristiwa tersebut, tentunya tidak tinggal diam. Mereka berfikir mencari cara untuk mengurangi efek abrasi yang terjadi di pantai Balongan. Akhirnya, Masyarakat Balongan membentuk sebuah forum yang dinamakan Forum Masyarakat Balongan ( FMB ). Melalui forum inilah masyarakat Balongan menggempur pertamina, sebagai salah satu pihak yang bertanggung jawab untuk menangani masalah abrasi di pantai Balongan. Salah satu tuntutan FMB kepada pertamina adalah pembangunan break water di pantai Balongan.
Setelah masyarakat balongan berhasil mendorong pertamina untuk menangani masalah abrasi di pantai balongan, yaitu berupa pembangunan break water, Warga pun membentuk sebuah paguyuban. Paguyuban inilah yang akhirnya mengelola pantai Balongan mejadi sebuah tempat wisata. Dengan semangat kemandirian yang dimiliki oleh masyarakat Balongan, Paguyuban mampu mengubah wajah pantai balongan. Wajah pantai Balongan yang dulu terkikis dan rusak sekarang perlahan-lahan berubah menjadi wajah pantai Balongan yang cantikmempesona dan menarik pengunjung untuk datang ke pantai Balongan.
-->
Semoga Paguyuban RW 02 Balongan dengan segala kelebihan dan kekurangannya bisa mengubah wajah pantai balongan menjadi lebih baik.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar